jasa perawatan taman | pemeliharaan taman
jasa perawatan taman, pemeliharaan taman
Perawatan Taman Agar Indah
Agar keindahan taman bisa dinikmati setiap saat, tentunya taman
perlu dirawat. Dengan jasa perawatantaman, kondisi dan gaya taman bisa dipertahankan seperti pada konsep awal.
Perawatan taman tidak hanya terbatas pada tanaman saja, elemen keras juga perlu
dirawat agar keberadaannya tetap berfungsi dengan baik. Memang perawatan
tanaman sebagai elemen lunak pada taman lebih rumit dibandingkan perawatan
elemen keras. Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan dalam perawatan taman
rumah tinggal.
Perawatan elemen lunak (tanaman)
Sebagai mahluk hidup, tentunya tanaman akan mengalami
perkembangan dan pertumbuhan. Pertumbuhan tersebut ada kalanya diharapkan demi
tercapainya tujuan tertentu, misalnya ukuran tanaman yang diinginkan.
Pembentukan bunga juga merupakan jenis pertumbuhan yang diinginkan. Namun, pada
kasus-kasus tertentu, pertumbuhan cabang yang tidak beraturan atau yang berubah
dari bentuk awalnya tidak diinginkan oleh pemilik taman. Secara umum,
pemeliharaan pada tanaman yaitu pemangkasan, pemupukan, penyiraman, dan
penyiangan tanaman.
Pemangkasan tanaman
Pemangkasan dimaksudkan agar tanaman memiliki bentuk sesuai
dengan yang kita inginkan. Pada beberapa tanaman, pemangkasan ditujukan untuk
menghidari penggunaan nutrisi yang berlebihan pada pertumbuhan vegetatif (daun
dan tunas) sehingga nutrisi untuk pertumbuhan generatif (bunga dan biji)
terbatas. Pemangkasan bisa dilakukan pada hampir semua strata tanaman, misalnya
tanaman pohon, tanaman semak, dan tanaman penutup tanah, termasuk
rumput. Adapun cara pemangkasan pada masing-masing tanaman berbeda.
Pemangkasan Pohon
Pemangkasan tanaman pohon umumnya ditujukan untuk fungsi
keamanan. Tanaman pohon
yang terlalu rimbun dengan daun dan dahan dikhawatirkan tumbang ketika hujan
dan angin kencang. Untuk tujuan ini, pemangkasan biasanya dilakukan dengan
menggunakan mesin gergaji. Selain prosesnya lebih cepat, tanaman yang dipotong
dengan mesin gergaji akan menghasilkan potongan yang rapi. Umumnya, pemangkasan
untuk jenis ini dilakukan ketika musim hujan akan tiba. Di samping agar dahan
atau pohon tidak tumbang ketika hujan deras bercampur angin kencang,
pemangkasan pada waktu musim hujan juga bertujuan agar pertumbuhan tanaman
setelah pemangkasan lebih cepat. Dengan demikian, dalam waktu dekat tanaman
sudah rimbun dengan ditumbuhi dahan, ranting, dan daun.
Pemangkasan tanaman semak
Tanaman semak merupakan tanaman yang jumlahnya cukup banyak di
sebuah taman rumah tinggal. Pemangkasan pada tanaman jenis ini dimaksudkan agar
tanaman bisa berbunga lebih cepat dan lebat. Di samping itu, pada jenis tanaman
hias daun, pemangkasan tanaman ini bertujuan untuk mempertahankan bentuk-bentuk
yang unik (topiari). Untuk tujuan ini, pemangkasan
harus dilakukan secara berkala, misalnya sebulan sekali. Tanaman pagar juga
perlu dipangkas agar bentuk awalnya bisa dipertahankan dan terlihat rapi. Alat
yang umumnya digunakan untuk pemangkasan tanaman hias semak yaitu gunting
tanaman. Gunting pangkas untuk tanaman beragam ukurannya. Pemilihan sebaiknya
didasarkan pada ukuran tanaman yang hendak dipangkas.
Pemangkasan rumput
Rumput merupakan tanaman yang berfungsi untuk menutupi tanah
agar tidak mudah terkikis oleh air hujan. Di samping itu, rumput juga berfungsi untuk pemantulan
cahaya agar sinar matahari yang jatuh ke tanah tidak langsung terserap oleh
tanah. Sebaiknya, rumput tidak sampai berukuran tinggi sehingga terkesan rapi.
Pada beberapa jenis rumput, pemotongan biasanya dilakukan sebulan sekali. Alat
yang digunakan untuk memangkas rumput yaitu gunting rumput, baik yang berbentuk
gendong atau tractor dawn. Bila areal taman yang ditanami rumput tidak terlalu
luas, mesin pemotong rumput bentuk gendong sudah cukup. Sementara, bila areal
tanaman rumput cukup luas, pemangkas rumput bentuk tractor dawn merupakan
pilihan yang tepat. Di samping cepat, alat ini juga memudahkan dalam proses
pemotongan rumput
Pemupukan tanaman
Untuk bisa tumbuh dan berbunga dengan indah, tanaman membutuhkan
berbagai unsur nutrisi (hara). Tanah sebagai tempat tumbuh tanaman memang sudah
menyediakan unsur hara. Namun, ragam dan jumlah yang tersedia mungkin tidak
sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tanaman. Pada kondisi seperti inilah,
tanaman perlu untuk dipupuk.
Di pasaran, jenis pupuk yang ditawarkan sangat beragam. Hal yang
perlu dipahami tentang pemilihan dan penggunaan pupuk yaitu karus disesuaikan
dengan kebutuhan tanah dan tanaman. Kami selalu mengetahui terlebih dahulu
kandungan pupuk yang hendak kami dibeli.
Komponen yang paling dominan dalam pupuk yaitu unsur-unsur
makro, yaitu unsur yang dibutuhkan oleh tanaman dalam jumlah besar. Beberapa
contohnya yaitu, Nitrogen (N), Fosfor (P), dan Kalium (K). Untuk tanaman yang
baru ditanam atau dalam masa pertumbuhan vegetatif (tunas dan daun), sebaiknya
menggunakan pupuk dengan kandungan nitrogen yang tinggi. Hal ini dipilih karena
pada masa pertumbuhan vegetatif, tanaman banyak membutuhkan nitrogen, sedangkan
kebutuhan fosfor dan kalium dalam jumlah sedikit. Sementara, bila tanaman
tersebut dalam masa pertumbuhan generatif (pembungaan), sebaiknya pupuk yang
dipilih yaitu pupuk dengan kandungan fosfor yang tinggi.
Penyiraman tanaman
Penyiraman pada tanaman tidak hanya dilakukan pada media tanam
(tanah) saja, melainkan juga pada bagian-bagian tanaman. Pada dasarnya,
penyiraman bertujuan agar media tanam menjadi lebih gembur sehingga akar
tanaman akan lebih mudah untuk mengambil unsur hara di dalam media tanam.
Sementara, pada tanaman itu sendiri, penyiraman bertujuan untuk menurunkan
tingkat penguapan akibat teriknya sinar matahari. Sebaiknya, penyiraman
dilakukan dengan air bersih. Waktu yang tepat untuk penyiraman yaitu pada pagi
atau sore hari. Hal ini didasarkan pada saat tersebut, intensitas cahaya yang
dipancarkan oleh matahari sudah tidak tinggi lagi sehingga tanaman tidak
terlalu stres karena perbedaan suhu yang drastis. Penyiraman sangat dibutuhkan
tanaman pada saat musim kemarau. Sementara, alat yang umumnya digunakan untuk
penyiraman yaitu gayung dan ember, selang, embrat, serta sprinkler. Pemilihan
alat-alat penyiraman sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan.
Penyiangan/membersihkan ranting
Penyiangan bertujuan untuk menghilangkan tanaman-tanaman yang
tidak diinginkan yang tumbuh disekitar tanaman utama, umumnya disebut gulma. Gulma atau rumput liar yang tumbuh di
sekitar tanaman utaman (tanaman hias) akan merebut nutrisi yang dibutuhkan oleh
tanaman utama. Tidak hanya, itu, dalam mendapatkan sinar matahari pun antara
tanaman utama dan gulma akan saling berebut. Sebaiknya, penyiangan dilakukan
secara berkala, misalnya sebulan sekali. Penyiangan bisa dilakukan secara
manual dengan tangan atau menggunakan cangkul.
Perawatan elemen keras
Perawatan elemen keras memang tidak serumit perawatan elemen
lunak (tanaman). Namun, perawatan yang benar pada elemen keras akan
mempertahankan fungsi utama elemen keras tersebut. Umumnya, perawatan yang
dilakukan yaitu pembersihan area taman, pengecatan, pengurasan kolam, dan
penggantian lampu yang mati. Pembersihan area taman dilakukan setiap hari, pada
pagi atau sore hari. Pembersihan dilakukan dengan menyapu dan membuang
smapah-sampah yang berada di lokasi taman. Pengecatan dilakukan pada pagar,
tiang lampu taman, gazebo, tempat duduk, dan lain-lain. Kolam juga perlu
dibersihkan secara berkala. Pertama, kolam harus dikuras. Buang air lama yang
telah kotor. Sikat dasar dan dinding kolam dengan sabun agar lumut-lumut yang
tumbuh bisa hilang. Isikan kembali air besih ke dalam kolam bila kolam sudah
bersih. Pemeliharaan juga perlu dilakukan pada tiang lampu taman yang terbuat
dari batu alam yang ditumbuhi lumut. Sikat dan cuci bersih dengan sabun.
Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan
Hubungi kami
Call/sms: 0857 7003 3934 / 0899 8112 399
Atau via whatsap
Wa: 0857-7003-3934
Email: tukangtamangrosir@gmail.com
Percayakan keindahan taman anda kepada kami
tukang taman grosir
0 komentar:
Posting Komentar